All posts by Bara Mukti

Seorang HRD di salah satu perusahaan besar di Indonesia yang sudah berkarir selama belasan tahun.

Daftar Besaran Gaji UMR / UMK Bekasi Terbaru 2025

Dibandingkan dengan kota atau kabupaten lain di Jawa Barat, gaji UMR Bekasi memang berada di peringkat paling tinggi. Standar UMK Kota Bekasi pada periode 2022 ini telah menyentuh angka Rp4.816.921. Tidak mengherankan apabila banyak pencari kerja yang datang merantau ke Bekasi.

Selain itu, sebagai kota industri Bekasi juga menawarkan lapangan kerja dalam jumlah besar yang membuat peluang untuk mendapatkan pekerjaan terbuka lebar. Jadi, wajar jika banyak perantau menjadikan Bekasi sebagai tujuan untuk mencoba peruntungan.

Berapa Besaran UMR Bekasi?

Berapa Besaran UMR Bekasi

Setelah dihantam pandemi Covid-19, perekonomian di Kota Bekasi berangsur membaik. Hal ini dapat dilihat dari persentase kenaikan UMR tahunan kota satelit tersebut. Jumlahnya memang tidak sebesar tahun-tahun sebelumnya, namun diprediksi akan terus mengalami kenaikan signifikan.

Pada tahun 2022 ini, gaji UMR Bekasi telah berada di angka Rp4.816.921. Apabila dibandingkan dengan kabupaten / kota di Provinsi Jawa Barat lainnya, maka Kota Bekasi memiliki besaran UMR tertinggi. Selanjutnya, menyusul Kota Karawang dengan UMR sebesar Rp4.798.312.

Besaran UMR Bekasi dipengaruhi oleh berbagai macam faktor, diantaranya adalah sebagai berikut:

Geografis Kota

Kota Bekasi adalah bagian dari Metropolitan Jabodetabek dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia. Di era revolusi industri ini, kota dengan luas wilayah 210.49 km2 ini semakin berkembang dan seolah telah menjadi tempat tinggal bagi kaum urban dan juga sentra industri.

Secara geografis, Kota Bekasi berbatasan dengan wilayah:

  • Timur : Kabupaten Bekasi
  • Barat : Provinsi DKI Jakarta
  • Selatan : Kota Depok dan Kabupaten Bogor
  • Utara : Kabupaten Bekasi

Perekonomian Kota Bekasi

Pertumbuhan ekonomi di Kota Bekasi ditunjang oleh aktivitas perhotelan, perdagangan, dan restoran. Sejak tahun 1993 silam, kawasan di sepanjang Jalan Ahmad Yani telah berkembang menjadi wilayah perdagangan seiring munculnya beberapa sentra niaga dan pusat perbelanjaan.

Peningkatan ekonomi dan jumlah populasi penduduk menjadikan Bekasi sebagai pusat hiburan. Apalagi, dengan semakin banyaknya dibangun pusat perbelanjaan modern, seperti Grand Galaxy Park, Grand Mall Bekasi, Grand Metropolitan Mall, dan Summarecon Mall Bekasi.

Dalam menentukan UMK suatu kabupaten / kota, pertumbuhan ekonomi dijadikan sebagai salah satu indikator untuk menggambarkan kondisi ekonomi sekaligus kualitas hidup masyarakat. Sebagai kota industri yang maju, tidak heran apabila angka UMK di Kota Bekasi juga tinggi.

Dasar Penetapan UMR Bekasi Tahun 2022

Dasar Penetapan UMR Bekasi Tahun 2022

Bagi karyawan yang telah lama bekerja di Kota Bekasi, mungkin kenaikan gaji UMR Bekasi yang diumumkan oleh Gubernur Ridwan Kamil cukup membuat kecewa. Karena persentase kenaikannya memang jauh dari ekspektasi para pekerja dari berbagai sektor pekerjaan di Bekasi.

Namun, pemerintah Kota Bekasi mengklaim bahwa nominal UMR 2022 yang ditetapkan sudah sesuai pedoman. Hal ini juga disampaikan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi, yaitu Ika Yanti.

Beliau mengatakan, bahwa “Terkait besaran UMK tahun depan, kami sudah berpedoman pada aturan yang berlaku”.

Lantas, aturan manakah yang dijadikan pedoman oleh pemerintah Kota Bekasi?

Rumus penghitungan UMR telah diatur dalam PP Nomor 36 Tahun 2021 yang membahas mengenai Pengupahan. Dalam PP tersebut, tepatnya Pasal 26 disebutkan, bahwa penyesuaian nominal upah minimum dilakukan setiap tahun kemudian diimplementasikan dalam rentang waktu tertentu.

Sebelum diterbitkannya PP Nomor 36, ketentuan mengenai Pengupahan merujuk pada PP Nomor 78 Tahun 2015. Jadi, ketentuan menentukan gaji UMR telah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP).

Namun, perlu diingat bahwa UMR Bekasi 2022 tersebut ditujukan untuk karyawan dengan masa kerja di bawah satu tahun. Sedangkan karyawan dengan masa kerja relatif lama, umumnya perusahaan memiliki kebijakan sendiri dalam menaikkan gaji.

Perkembangan Gaji UMR Bekasi Tahun 2016 – 2022

Perkembangan Gaji UMR Bekasi Tahun 2016 – 2022

Apabila diperhatikan, Upah Minimum Kota Bekasi mengalami kenaikan cukup signifikan dari tahun ke tahun. Bahkan, di masa pandemi sekalipun nominal UMK terus meningkat meskipun nilainya tidak sebesar pada periode sebelumnya, yaitu hanya 5.5% dari tahun 2021 ke 2022.

Kenaikan UMR Bekasi selengkapnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Periode UMR Persentase Kenaikan
2016 Rp3.327.160 11.50% dari tahun 2015
2017 Rp3.601.650 8.25% dari tahun 2016
2018 Rp3.915.354 8.71% dari tahun 2017
2019 Rp4.229.759 8.03% dari tahun 2018
2020 Rp4.589.708 8.51% dari tahun 2019
2021 Rp4.782.935 6.51% dari tahun 2020
2022 Rp4.816.921 5.5% dari tahun 2021

Dapat dilihat, bahwa memasuki tahun 2016, UMR Kota Bekasi mengalami kenaikan cukup fantastis karena mencapai 11.50%. Selanjutnya, Upah Minimum Regional terus naik dalam arus stabil di angka 8%. Namun, di tahun 2021, persentase kenaikan gaji mulai menurun.

Seperti diketahui, bahwa dunia dilanda Pandemi Covid-19 pada tahun 2020 silam. Hal tersebut pula yang membuat aktivitas ekonomi di Bekasi lesu. Pertumbuhan ekonomi yang melambat memberikan pengaruh terhadap kebijakan pemerintah dalam menentukan standar UMK di tahun tersebut.

Baca juga: Gaji UMR Medan

Gaji UMR Bekasi dan UMK Cikarang Pusat Terbaru

Gaji UMR Bekasi dan UMK Cikarang Pusat Terbaru

Sebagaimana kabupaten dan kota di Indonesia lainnya, UMR Kota Bekasi 2022 juga telah diumumkan secara resmi. Penetapan ini mengacu pada Keputusan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Nomor 561 yang dipublikasikan pada tanggal 30 November 2021.

Dalam keputusan tersebut telah ditetapkan bahwa UMK Kota Bekasi 2022 adalah Rp4.816.921. Jumlah tersebut mengalami kenaikan Rp33.985 atau setara 0,71% dibandingkan UMK Bekasi 2021. Hal ini membuat Bekasi menjadi kota dengan UMR tertinggi se-Jawa Barat.

Meskipun kenaikan UMK Bekasi bisa dikatakan tidak drastis seperti tahun sebelumnya. Akan tetapi, pihak pemerintah Kota Bekasi menyatakan bahwa kenaikan tersebut telah sesuai peraturan berlaku.

Di bawah ini adalah daftar UMR Kota Bekasi dan UMK Kabupaten / Kota Jawa Barat lainnya:

Kabupaten / Kotamadya Nominal Gaji
Kota Bekasi Rp4.816.921
Kabupaten Bekasi Rp4.791.842
Kabupaten Pangandaran Rp1.860.591
Kabupaten Ciamis Rp1.880.654
Kota Banjar Rp1.831.884
Kabupaten Kuningan Rp1.882.642
Kabupaten Garut Rp1.961.085
Kabupaten Majalengka Rp2.009.000
Kabupaten Tasikmalaya Rp2.251.787
Kota Tasikmalaya Rp2.264.093
Kabupaten Cirebon Rp2.271.201
Kabupaten Indramayu Rp2.373.073
Kota Sukabumi Rp2.530.182
Kabupaten Cianjur Rp2.530.182
Kabupaten Subang Rp3.064.218
Kabupaten Sukabumi Rp3.125.444
Kabupaten Bandung Barat Rp3.145.427
Kabupaten Sumedang Rp3.241.292
Kota Cimahi Rp3.241.292
Kabupaten Bandung Rp3.241.292
Kota Bandung Rp3.774.860
Kabupaten Bogor Rp4.169.806
Kabupaten Purwakarta Rp4.173.568
Kabupaten Bogor Rp4.217.206
Kota Depok Rp4.339.514
Kota Karawang Rp4.798.312

UMR Bekasi 2025 Paling Tinggi Se-Jabodetabek

UMR Bekasi 2022 Paling Tinggi Se-Jabodetabek

Meskipun ada pihak yang merasa kurang puas dengan kenaikan UMR Bekasi 2022. Akan tetapi, faktanya UMK Kota Bekasi menempati posisi paling tinggi se-Jabodetabek.

Wilayah Jabodetabek terdiri dari 3 kawasan administrasi yang meliputi, Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten. Diketahui, semua wilayah sama-sama telah menetapkan UMR 2022 dengan nilai berbeda.

Walaupun status sebagai Ibu Kota Negara dipegang oleh Jakarta, tapi nyatanya nominal UMR Jakarta tidak lebih tinggi dari Bekasi. UMR DKI Jakarta berada di angka Rp4.452.724.

Setelah mengetahui nominal gaji UMR Bekasi, pastinya tekad untuk merantau ke kota metropolitan tersebut menjadi semakin besar, bukan? Akan tetapi, jangan lupa bahwa besar upah yang diterima juga dipengaruhi oleh berbagai hal, termasuk pengalaman kerja, keterampilan, dan jenis pekerjaan.

Daftar Gaji UMR / UMK Medan Terbaru 2025

Besaran UMR selalu menjadi hal yang menarik untuk disimak. Hampir semua pekerja telah mengetahui tentang UMR. Kebijakan ini berlaku untuk seluruh perusahaan yang beroperasi di Indonesia. Salah satu contohnya adalah penetapan gaji UMR Medan.

Adanya UMR tersebut, akan membantu perusahaan dalam menentukan skala upah yang tepat. Tentunya perhitungan UMR telah dilakukan berdasarkan riset dan referensi yang akurat. Tujuannya adalah agar para pekerja mendapatkan upah yang layak untuk kehidupannya.

Kondisi Geografis Medan

Kondisi Geografis Medan

Medan merupakan daerah yang masuk dalam administratif Provinsi Sumatera Utara. Luas wilayah medan tercatat sebesar 26.510 hektare atau sekitar 265,10 km². Secara keseluruhan, luasan ini menempati 3.6% dari seluruh wilayah Sumatera Utara.

Apabila dibandingkan dengan wilayah lainnya di Sumatera Utara, maka Medan ini memiliki wilayah yang cukup kecil. Namun jumlah penduduk yang mendiami Medan cukup banyak. Berdasarkan data dari sensus penduduk tahun 2017, didapatkan penduduk Medan adalah 2.210.624 jiwa

Topografi Medan ini lebih cenderung miring ke arah sisi utara, serta terletak pada ketinggian 2,5 hingga 37,5 m diatas permukaan air laut. Secara geografis, Medan berada di 3° 30’ hingga 3° 43’ Lintang Utara serta berada di 98° 35’ hingga 98 ° 44’ pada Bujur Timur.

Hingga saat ini, pemerintahan Kota Medan tersebut dibagi atas beberapa kecamatan hingga desa. Secara administratif Kota Medan memiliki 21 kecamatan, 151 kelurahan, dan juga 0 desa. Untuk batas wilayah Medan dengan daerah lainnya adalah sebagai berikut.

  • Batas Utara dengan Selat Malaka
  • Batas Timur dengan Kabupaten Deli Serdang
  • Batas Selatan dengan Kabupaten Deli Serdang
  • Batas Barat dengan Kabupaten Deli Serdang

Penetapan Gaji UMR Medan

Penetapan Gaji UMR Medan

Pada dasarnya Kota Medan memiliki potensi pengembangan perekonomian yang cukup menjanjikan. Dengan banyaknya sumber daya alam yang dimiliki, Medan secara ekonomi mampu dalam mengembangkan kerjasama ekonomi yang memperkuat daerah sekitarnya.

Laju tingkat perekonomian ini, membawa pengaruh pada tinggi rendahnya upah minimum yang ditetapkan. Hampir setiap tahun terjadi kenaikan UMR. Hal tersebut menunjukkan bahwa perekonomian semakin berkembang. Berikut ini adalah penetapan gaji UMR Medan tahun 2022.

Tahun Gaji UMR
2017 Rp2.528.815
2018 Rp2.749.074
2019 Rp2.969.824
2020 Rp3.222.556
2021 Rp3.222.566
2022 Rp3.370.645

Penetapan UMR di Kota Medan tersebut, telah disampaikan melalui Surat Keputusan yang diterbitkan oleh Gubernur Sumatera Utara. Surat Keputusan ini mengacu pada Peraturan Pemerintah dengan Nomor 36 Tahun 2021, yang berisi tentang Pengupahan.

Berapa gaji UMR Medan? Besaran UMR tahun 2022 sebesar Rp 3.370.645 tersebut, mengalami kenaikan Rp 148.079 dibandingkan UMR tahun 2021. Atau naik sekitar 4,4% dari nilai UMR tahun sebelumnya. Pada tahun 2022 ini, gaji UMR Medan menempati posisi tertinggi di Provinsi Sumatera Utara.

Perekonomian Kota Medan

Perekonomian Kota Medan

Seperti yang telah disebutkan bahwa Medan jika dilihat dari sisi geografis, didukung dengan adanya daerah-daerah yang memiliki sumber daya alam yang tinggi. Contohnya adalah Labuhan Batu, Deli Serdang, Tapanuli Utara, Simalungun, Tapanuli Selatan, Karo, Binjai, Mandailing Natal, dan lainnya.

Dengan adanya kondisi geografis yang menguntungkan tersebut, maka mampu menjadikan Medan menjadi daerah yang mampu secara ekonomi. Potensi terjadinya kerjasama agar saling menguntungkan dan saling memperkuat, dapat meningkatkan perekonomian Medan.

Dampak yang dapat dirasakan ketika tingkat perekonomian yang semakin maju, yaitu pada besaran UMR. Semakin kuat perekonomiannya, maka akan semakin tinggi tingkat upah. Hal ini dipengaruhi oleh ikut meningkatnya kebutuhan hidup layak sebagai dasar perhitungan UMR.

Pengertian UMR, UMP, dan UMK Medan

Pengertian UMR, UMP, dan UMK Medan

Meskipun sudah sangat sering mendengar istilah UMR, namun mungkin Anda belum memahami apa sebenarnya arti dari kata tersebut. Selain UMR, juga terdapat istilah lainnya seperti UMK dan juga UMP. Apa arti dari masing-masing istilah tersebut?

1. UMR

UMR adalah singkatan dari Upah Minimum Regional. Artinya yaitu sebuah besaran nilai upah yang harus diberikan kepada pekerja dari perusahaan yang berada atau berlokasi dalam wilayah suatu provinsi atau daerah tingkat 1.

Upah minimum ini menjadi standar bagi para pengusaha maupun pihak yang bermain dalam bidang industri, dalam memberikan upah kepada para karyawan di lingkup kerjanya. Penetapan UMR dilakukan oleh Gubernur, kemudian diumumkan ke masyarakat luas.

2. UMP

UMP atau Upah Minimum Provinsi, pada dasarnya sama dengan UMR. Setelah adanya reformasi terkait UMR, maka istilah UMR diganti menjadi UMP. Cakupan yang dimiliki oleh UMP ini meliputi seluruh wilayah yang ada di Provinsi terkait, maupun kabupaten di dalamnya.

Ruang lingkup pemberlakukan UMP ini tidak saja hanya pada tingkat provinsi. Lebih jauh lagi UMP dapat juga dipergunakan sebagai dasar pengupahan, bagi perusahaan yang berada di daerah tingkat 2 atau kabupaten dalam wilayah provinsi tersebut.

3. UMK

Istilah ini merupakan singkatan dari Upah Minimum Kabupaten. Sesuai dengan namanya, UMK ini merupakan batasan minimum dalam memberikan gaji atau upah kepada pekerja. UMK ini berlaku untuk wilayah kota atau kabupaten dalam provinsi yang sama.

Meskipun dalam penetapannya dilakukan oleh Gubernur bersama dengan DPD, namun pada UMK ini tekadnya masih banyak dipengaruhi oleh kekuasaan otonom daerah, serta besaran UMP yang diberlakukan di kota atau kabupaten tersebut.

Baca juga: Gaji UMR Bandung

Spesifikasi Gaji UMR Medan

Spesifikasi Gaji UMR Medan

Tinggi rendahnya nilai UMR di Medan, dipengaruhi oleh beberapa faktor termasuk keperluan fisik dan biaya hidup minimum. Dalam Ketetapan Pemerintah nomor 07 tahun 1990, dinyatakan bahwa besaran gaji UMR ini terbagi menjadi 3 bagian.

1. Gaji Utama

Spesifikasi yang pertama adalah gaji utama, atau memiliki makna yang sama dengan gaji pokok. Gaji utama merupakan besaran nominal yang diberikan oleh perusahaan atas faktor tingkatan maupun jenis profesi dalam perusahaan.

Gaji utama ini, akan berlaku jika telah disetujui oleh pihak perusahaan dan juga pihak karyawan. Nantinya pada saat Anda menerima gaji, maka akan terdiri dari gaji pokok dan tunjangan lainnya sesuai dengan ketentuan.

2. Subsidi Awal

Bentuk dari subsidi yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawannya, bisa dalam bentuk subsidi awal perusahaan. Pada umumnya subsidi awal ini diberikan kepada karyawan yang telah berkeluarga.

Apa saja bentuk subsidi awal ini? Jenis atau macam  subsidi awal dari perusahaan tersebut adalah subsidi untuk anak dan juga istri, cost transport ketika Anda bekerja di luar perusahaan. Subsidi awal ini akan dibayarkan satu kali dalam satu bulan.

3. Tunjangan Diluar Gaji Pokok

Tunjangan yang diberikan oleh perusahaan diluar gaji pokok, juga menjadi spesifikasi gaji UMR terutama pada gaji UMR Medan. Bentuk dari tunjangan ini, misalnya tunjangan makan pegawai atau untuk menunjang kebutuhan primer lainnya.

Pembayaran tunjangan diluar gaji pokok ini, disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi masing-masing perusahaan. Apabila perusahaan stabil, maka dapat dibayarkan per hari atau juga per minggu. Namun bisa juga dibayarkan per tahun.

Besaran gaji UMR Medan, menjadi nilai upah minimum tertinggi di Provinsi Sumatera Utara. Peningkatan potensi ekonomi, merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi besaran UMR di Medan. Tingkat kenaikan UMR akan disesuaikan dengan kondisi pertumbuhan ekonomi di Medan.